Minggu, 31 Januari 2016

Rangka Atap Baja Ringan Galvalume VS Rangka Atap Kayu



       Rangka Atap Baja Ringan Galvalume VS Rangka Atap Kayu - Di Indonesia penggunaan kayu sebagai rangka atap memang sangat lazim digunakan, berbagai jenis kayu dengan kualitas dan harga yang berbeda-beda. Setelah perkembangan zaman dan teknologi sekarang ini sudah ada alternatif pengganti kayu yang bisa digunakan sebagai rangka atap, yaitu Rangka baja ringan.

http://www.bahanbangunanmurah7.com/product/p56779.aspx

Setiap material bangunan yang digunakan dalam membangun rumah pasti memiliki kelebihan dan kekurangan baik dari kekuatan, keindahan atau yang lainnya. Begitu juga dalam penggunaan rangka baja ringan.

http://www.bahanbangunanmurah7.com/product/p56779.aspx

Rangka atap baja ringan sudah diuji coba melalui penelitian yang dilakukan oleh para ahli selama bertahun-tahun dan telah lolos uji kekuatan serta lolos pengujian yang berhubungan dengan keselamatan manusia.

Kelemahan atap baja ringan dibandingkan dengan konstruksi atap kayu seperti dalam hal suhu yang cenderung menyerap panas lebih banyak dibandingkan dengan kayu. Hal itu juga bergantung terhadap lokasi rumah, yaitu pada daerah iklim tropis atau bukan tropis. Selain itu, masalah biaya menjadi kekurangan yang lain karena pemasangannya memerlukan keahlian khusus atau tukang yang terlatih sehingga biaya pemasangan rangka atap baja ringan lebih tinggi dibandingkan dengan rangka atap dari material kayu.

Material rangka atap ini terbuat dari bahan dasar baja dengan campuran zinc dan aluminium atau zinc-alum. Keuntungan dari penggunaan material baja ringan tidak mudah lapuk dimakan waktu dan rayap. bisa kita bandingkan jika menggunakan rangka atap material kayu yang sering diganggu rayap dan lapuk sehingga memerlukan perawatan dan bahkan penggantian menyeluruh pada jangka waktu tertentu, karena.

Kelebihan dari material rangka atap ini ialah bobot beratnya yang demikian ringan dibandingkan dengan material rangka atap lainnya. Dengan daya tahan terhadap tekanan dan tarikan yang lebih unggul daripada material rangka kayu, rangka atap baja ringan sudah menjadi pilihan utama para developer dan pemilik rumah untuk renovasi atau membangun rumah.

Dengan sistem pabrikasi dan perakitan yang begitu efisien dan praktis, rangka atap baja ringan dapat memenuhi atau mengefisiensikan waktu dalam penyelesaian suatu gedung.
Rangka atap baja ringan diset sesuai spesifikasi yang tertuang mengikuti bentuk dan ukuran yang terinci. Dalam bentuk yang hampir atau telah utuh setelah diikat dan disatukan oleh jepitan sekrup atau sejenisnya.
Dengan sistem pabrikasi ini, rangka atap baja ringan dapat dikerjakan terlebih dahulu atau bersamaan dengan dimulainya pekerjaan awal pembangunan suatu gedung, sebagai contoh saat dilakukan galian fondasi atau pelaksanaan tiang pancang. Dan ketika pemasangan dinding bata telah mencapai level tertentu yang diinginkan, rangka atap baja ringan siap ditempatkan pada posisinya.

Masalah yang sering di jumpai ialah tidak adanya presisi pada garis level pasangan dinding bata atau balok beton yang menjadi tempat dudukan kuda-kuda rangka atap baja ringan. Dengan demikian, diperlukan revisi berupa penambalan, pengganjalan, ataupun pembobolan dan pemangkasan di bagian-bagian yang tidak level.

Ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum memakai material baja ringan produksi suatu pabrik atau industri tertentu sebagai rangka atap.
Setiap produsen memproduksi material ini dengan profil yang berbeda bentuk atau cetakannya. Oleh karena itu, sangat penting untuk memilih material baja ringan yang kuat berdasarkan perhitungan struktur bentuk profilnya.
Hindari jatuhan adukan semen pada profil saat melakukan plesteran dinding atau ketika pemasangan nok genteng. Adukan semen yang jatuh, selain mengganggu kebersihan dan kerapian perangkat kuda-kuda, memiliki daya lekat yang sangat kuat dan dapat, yang mengakibatkan kerusakan pada lapisan coating material baja tersebut.
Lapisan atau coating berfungsi lapisan anti karat sebagai pelindung material baja ringan dari proses korosi atau karat sehingga daya tahan material baja ringan terhadap karat menjadi empat kali lipat daripada baja biasa.
Sangat penting untuk tidak melakukan goresan apa pun terhadap lempengan profil rangka atap baja ringan. Proses karat biasanya akan muncul pada lubang-lubang bekas bor untuk pemasangan sekrup lantaran di bagian ini lapisan coating telah terkelupas.

Konstruksi baja ringan sudah diuji coba melalui penelitian yang dilakukan oleh para ahli selama bertahun-tahun dan telah lolos uji kekuatan serta lolos pengujian yang berhubungan dengan keselamatan manusia.
Sebagai bahan pertimbangan, berikut ini beberapa kelebihan dan kekurangan dari rangka atap baja ringan yang disarikan dari berbagai sumber :

Kelebihan atau Keuntungan Baja Ringan
  • Beban yang harus ditanggung oleh struktur dibawahnya, seperti pondasi, dinding, kolom, menjadi lebih rendah. Hal ini dikarenakan bobot yang ringan dari jenis bahan ini.
  • Baja ringan tahan terhadap karat, rayap dan perubahan cuaca dan kelembaban.
  • Bila dibandingkan dengan rangka kayu atau baja konvensional, pemasangan rangka atap baja ringan relatif lebih cepat.
  • Baja ringan bersifat tidak merambatkan atau membesarkan api (non-combustible). Karena dalam baja ringan terdapat sistem proteksi khusus yang disebut fire resistance  yakni rakitan sistem struktur untuk membatasi penyebaran api pada suatu daerah atau kemampuan untuk secara menerus berperan menahan struktur ketika terpapar api.
  • Baja ringan juga tidak memiliki nilai muai susut sebagaimana material kayu.
  • Baja ringan lebih efisien dan ekonomis karena biaya pemeliharaan lebih kecil dan memiliki daya tahan lebih lama karena tidak terkena rayap dan tidak lapuk sehingga masa waktu manfaatnya menjadi lebih lama.

Kekurangan Baja Ringan
  • Sistem struktur rangka baja ringan tersusun rapat, padat dan terlihat ramai, terhubung & terkait satu dengan lainnya, sehingga kurang menarik jika diexpose. 
  • Membutuhkan perhitungan yang benar-benar matang, karena sistem strukturnya yang seperti rangka ruang tersebut maka bila ada salah satu bagian struktur yang salah hitung, salah pasang, akan membuat perlemahan sehingga dapat menyebabkan kegagalan total.
  • Rangka atap baja ringan tidak se-fleksibel kayu yang dapat dipotong dan dibentuk berbagai profil.
  • Dibutuhkan keahlian khusus untuk menghitung kebutuhan baja ringan, oleh karena itu tidak semua orang bisa menghitungnya.
Demikian beberapa kelebihan dan juga kekurangan dari baja ringan. Tentu saja masing-masing bahan mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing, soal pilihan tentu saja kembali pada pribadi masing-masing.

 Terima kasih, semoga bermanfaat




CV. Bangun Tujuh Cahaya Adalah Perusahaan Yang Bergerak Dibidang Trading Dan Supplier Material Bahan Bangunan, Seperti : Rangka Atap Baja Ringan, Besi Wire Mesh, Atap Gelombang zincalume galvalum, Floordeck Bondek,Genteng Metal, Tandon Air, Pagar BRC, Turbine Ventilator, Policarbonate, Atap Transparan, Bata Ringan,Kawat Silet,Atap Onduline,Atap Onduvilla,Rooftop Alderon,ACP,Aluminium Composite Panel, DLL.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Entri Populer